Buntut ‘Serang’ Kader PDIP, Gerindra Copot Jabatan Ketua DPC Kota Semarang Joko Santoso

INDOPOLITIKA.COM – Buntut pemukulan terhadap kader PDIP, Majelis Kehormatan Partai Gerindra resmi mencopot jabatan Joko Santoso sebagai Ketua DPC Gerindra, Kota Semarang.

Kendati demikian, Joko Santoso hingga saat ini masih berstatus sebagai kader Partai Gerindra meski dijatuhi sanksi cukup berat dari partai.

Bacaan Lainnya

Ketua Majelis Kehormatan Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan penyerangan tersebut diketahui soal bendera di kediaman kader PDIP.

“Yang bersangkutan mengakui membentak-bentak di rumah kader PDIP. Itu sudah cukup bagi kami untuk menjatuhkan putusan yang bersangkutan bersalah dan diberikan sanksi cukup berat diberhentikan sebagai Ketua DPC Gerindra Kota Semarang,” kata Habiburokhman di Kantor DPP Gerindra, Jakarta Selatan, kemarin.

Dia menegaskan putusan pemecatan Joko Santoso dari Ketua DPC Kota Semarang sudah sangat berat. Namun, dia mengatakan pelanggar masih berstatus sebagai kader Gerindra.

“Enggak keluar dari kader (Gerindra). Jadi Ketua DPC susahnya setengah mati. Bukan hanya itu sanksi yang sangat berat,” tegasnya.

Hanya saja, lanjut Habiburokhman, Joko Santoso menyangkal beberapa peristiwa penganiayaan. Menurut dia, para saksi yang dihadirkan juga menyebutkan tidak melihat adanya pemukulan kepada kader PDIP.

“Dia dan beberapa saksi mengatakan tidak terjadi pemukulan. Saya enggak tahulah (penyangkalan). Yang jelas alasan dia melakukan itu. Itu sudah salah. Apapun alasannya,” demikian Habiburokhman. [Red]

Ikuti berita menarik Indopolitika.com di Google News

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *