INDOPOLITIKA.COM – Mahasiswi Institut Ilmu Al Quran (IIQ) Jakarta menggelar festival lomba Musabaqah di Aula Kecamatan Ciputat Timur, yang diikuti perwakilan tujuh kecamatan.
Wakil Rektor Satu IIQ Jakarta, Romlah Widayati mengatakan sebelum pembukaan bahwa kendati satu bulan pembinaan Musabaqah selama Kuliah Kerja Lapangan (KKL) sebanyak 445 mahasiswi yang tersebar di tujuh kecamatan, Insya Allah berkualitas. Dan dirinya berharap semoga ini dapat berkelanjutan.
“Karena memang wilayahnya berdekatan dengan kami,” ucapnya di hadapan Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie.
Melalui tema KKL tahun ini “Perempuan Al Qur’an dan Pemberdayaan Masyarakat” satu pokok pembahasan dalam tiga tema. Sambungnya, tiga poin itu sangat bermakna sekali.
“Karena yang KKL adalah perempuan dan jumlah perempuan lebih besar beberapa tahun ini di dunia. Bahwa perempuan adalah tiang negara. Ketika dididik dengan pendidikan yang baik. Maka negara akan baik,” tegasnya.
Kemudian mengapa IIQ yang lebih dikedepankan Al Quran nya, meski di dalam banyak jurusan. Sebab Al Quran adalah sumber dari segala ilmu. Dengan harapan setelah membaca, mentadaburi dan mengamalkan.
“Al Qur’an bukan hanya dibaca saja tapi diamalkan dan ditadaburi. Sehingga akhlaknya menjadi mulia dan negara menjadi berkah dan tentram,” doanya.
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengucapkan selamat kepada para perwakilan mengikuti perlombaan. Ia juga menyampaikan kepada seluruh peserta KKL.
“Semoga adik-adik banyak memperoleh pengalaman dari lapangan sehingga dapat berkontribusi dalam pembangunan di tengah masyarakat,” pesannya.
Melalui pengalaman di lapangan, bisa menjadi bekal untuk diri sendiri serta dapat berguna dalam membangun lingkungan sekitar untuk negeri ini.
Camat Ciputat Timur, Hamdani HS, menyampaikan acara dihelat satu hari dengan peserta perwakilan dari tujuh kecamatan. adapun lomba-lomba mulai kasidah, hafalan Al Quran, surah Yasin dan lain-lain.
“Setelah satu bulan penuh, mahasiswi IIQ melaksanakan KKL. Dan ini momentum untuk mengukur pembekalan yang sudah diberikan ke tengah-tengah masyarakat, melalui lomba yang diikuti oleh tujuh kecamatan, dan Ciputat Timur sebagai tuan rumah,” jelasnya. [Red]
