Kepala Kemenag Tangsel Dedi Mahpudin: Dewan Hakim Itu Penentu Bukan Pelengkap 

INDOPOLITIKA.COM – Dewan hakim dalam penyelenggaraan MTQ bukan pelengkap dalam setiap penyelenggaraan MTQ, tapi sebagai unsur penentu dalam MTQ. 

Demikian penegasan itu disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Tangsel, Dedi Mahfudin dalam gelaran orientasi dewan hakim untuk MTQ XV Tangsel di Hotel Sahid Tangsel Kamis (22/2/2024). 

Bacaan Lainnya

 “Bersikap jujur ketika menjalankan tugas penilaian lomba dengan tidak terpengaruhi faktor kepentingan pribadi maupun kelompok,” paparnya. 

 Menurutnya, seorang hakim harus menghilangkan rasa tidak enak dengan menutup semua informasi dari setiap tahapan penilaian sebelum ada pengumuman dari pihak panitia.

“Kalau ngga siap mundur aja, misalnya bingung banyak pesanan dari banyak pihak,” imbuhnya.  

Dedi berbagi pengalaman bahwa ada dewan hakim yang mementingkan pesanan ketika melakukan tugasnya di MTQ. 

 “Begitu tampilan jelek dibagusin, begitu tampilan bagus dibagi-bagi informasi sebelum resmi dalam penyelenggara dirilis,” ungkapnya. 

Dedi mengajak para dewan hakim untuk mengindahkan tugas dan fungsinya masing-masing dengan melepas atribut personal maupun kelompoknya. 

 “Saya mengajak untuk mengikuti tugasnya. Ketua majelis adalah sebuah amanah, meski usia lebih muda tetap harus kita hormati. Lepaskan baju kebesaran masing-masing,” katanya.

Menurutnya ini merupakan pengalaman dirnya selama ini mengikuti beberapa legiatan MTQ di tempat lain. 

“Saya berharap yang terjadi tersebut tidak terjadi di Kota Tangsel. Saya hanya berkewajiban mengingatkan kepentingan MTQ di masa mendatang,” pungkasnya. [Red] 

Ikuti berita menarik Indopolitika.com di Google News

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *