Kondisi MIS Al-Khaeriyah Cisoka Butuh Perhatian Pemerintah

INDOPOLITIKA.COM – Sekolah Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) AL-Khaeriyah, di Desa Bojongloa, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, perlu mendapatkan perhatian pemerintah, Selasa (23/7/2024).

Sebab, beberapa bangunan di sekolah madrasah ini menunjukkan kondisi yang sangat memprihatinkan, terutama dalam hal infrastruktur dan fasilitas pendukung.

Bacaan Lainnya

Sekolah ini juga mengalami kerusakan bangunan yang cukup parah. Di mana dinding, atap, dan lantai banyak yang rusak dan memerlukan perbaikan khusus.

Hal ini pun sangat mengganggu proses belajar mengajar dan menyebabkan risiko keamanan yang tinggi bagi para siswa dan guru di dalamnya.

Kepala Madrasah (Kamad) Al-Khaeriyah, Ahmad Umar mengatakan di sekolah ini terdapat tiga ruang kelas yang memiliki atap tidak layak dan nyaris roboh.

Ahmad Umar juga mengatakan bahwa kondisi bangunan sekolah yang tidak layak tersebut sudah berlangsung sejak empat tahun terakhir.

“Kurang lebih empat tahun lalu, semenjak covid ruang kelas sudah rusak. Atapnya pun memprihatinkan sudah rusak, kayunya pun sudah keropos,” ucap Umar kepada wartawan, Selasa (23/7/24).

Sekolah tersebut memiliki 93 siswa yang bersekolah di bangunan yang terlihat sangat tidak layak. Ahmad Umar yang merupakan kepala sekolah mengungkapkan kekhawatirannya ketika hujan tiba. Katanya, atap bangunan sekolah bocor hingga ruang kelas banjir.

“Kalo hujan deras sudah pasti banjir, sedih dan kasihan anak-anak. Disini ada 93 siswa,” katanya.

Umar mengatakan bahwa sekolah madrasah MIS Al-Khaeriyah biaya pendidikan untuk warga sekitar gratis.

“Semua itu gratis, Alhamdulillah. Kita ikhlas, bahkan SPP hingga seragam pun kita gratis pakai BOP yang ada,” ungkapnya.

Umar mengaku jika pihaknya selama ini telah mengajukan permohoman untuk pembangunan perbaikan sekolahnya agar lebih layak. Namun sayang, pemerintah setempat belum juga ada tindakan.

“Kita sudah mengajukan kemana-mana tapi sampai saat ini belum ada tindak lanjutnya,” ungkap Ahmad Umar.

Kendati demikian, Umar berharap pemerintah daerah bisa membantu membangun ruang kelas yang telah rusak tersebut, sehingga kegiatan belajar dan mengajar dapat berjalan dengan lancar.

“Kami sangat khawatir dengan kondisi bangunan ini. Siswa kami berada di dalam bangunan yang tidak layak. Kami berharap pemerintah segera mengambil tindakan untuk memperbaiki kondisi bangunan ini,” harapnya.(Red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *