INDOPOLITIKA.COM – Fenomena suara klakson bus bernada atau yang sering disebut ‘bus telolet’ masih jadi magnet tersendiri bagi anak-anak. Mereka pun kerap mengejar bus agar dibunyikan ‘telolet’.
Namun fenomena ini terkadang membawa korban. Di Tangerang misalnya. Baru-baru ini seorang anak laki-laki berinisial MA (9) mengalami insiden ‘mengerikan’ saat dirinya mengejar bus ‘telolet’ dengan sepedaan.
Ia terjatuh dari sepeda dan terlindas bus di Jalan Raya Kutabumi, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang. Informasinya, anak tersebut selamat.
Peristiwa yang diabadikan oleh pengendara lain itu pun viral di media sosial. Dalam rekaman gambar, nampak sekelompok anak menggunakan sepeda sedang melaju di depan dan samping bus. Bus itu terdengar mengeluarkan suara klakson yang bernada ‘telolet’.
Dalam video, terlihat ada satu anak yang mengayuh sepeda yang berada di samping depan bus tiba-tiba hilang keseimbangan lantaran tersenggol motor. Sang anak jatuh dan terlindas ban bus lalu masuk ke kolong.
Beberapa detik kemudian, anak itu pun berdiri dan ditolong orang warga setempat. Pada keterangan video, disebut korban mengalami luka dan dilakukan penanganan medis.
Dikonfirmasi, Kapolsek Pasar Kemis, AKP Ucu Nuryandi mengatakan, kecelakaan itu terjadi pada Senin (10/6) pukul 12.30 WIB. Disebut ada sekelompok anak tengah bersepeda yang memang beriringan dengan bus yang dikemudikan sopir berinisial B (60 tahun).
“Jadi bus dan sepeda melaju beriringan. Lalu korban yang menggunakan sepeda tiba-tiba oleng, masuk ke kolong bus dan terlindas,” kata Ucu, dinukil dari kumparan, Sabtu (15/6/2024).
Melihat itu, anak tersebut mendapatkan pertolongan dan dibawa ke rumah sakit. Korban mengalami luka di bagian tubuh dan sempat mendapat perawatan.
“Sopir ini tidak tahu kalau anak ini jatuh, karena tepat di samping dan tidak sempat mengelak. Atas kejadian ini, korban mengalami luka di bagian badan dan dalam perawatan. Kasus ini juga diselesaikan secara kekeluargaan,” ungkapnya.
“Ngeri liat videonya..moga bocil selamat ga terjadi apa apa…dan untuk pak polisi mungkin sudah saatnya menertibkan bus yang gunakan klakson telolet @DivHumas_Polri,” tulis akun @andyjayajaya.
“Perasaan udh dilarang loh ini, tapi utk daerah mungkin Kotabumi sampe daerah Rajeg msh sering dinyalakan,” kata @Akd50512689.
“Emang beneran musti di stop ini trend bus telolet. bahaya banget,” kata @inyomohede. [Red]
